Odi
nggak suka hal biasa. Untuk tubuh misalnya, ia suka badannya berwarna berkesan dinamis. Paling berkesan yang di pelipis. "Baru nato langsung ketahuan dan diomelin nyokap sampai seminggu," kenang Odi yang punya cita-cita menikah dan jadi ibu rumah tangga yang baik ini. Doi belajar tatto dari 2006 saat Yusepthia alias Ken-Ken mengajarinya tatto di studionya, Jl Wangsadiredja, Bandung. Setelah itu ia ingin serius jadi tattoo artis dan menjadikan tattoo jadi pekerjaan utamanya. "Selain emang suka, tattois cewek kan masih jarang di Indonesia," kata mojang Bandung blaster Belanda-Indonesia ini.
0 Response to "bikers claudia "
Post a Comment